Salah satu arti pemulihan yaitu berubah dari kebiasaan yang dulu (berjalan menurut orang fasik, berdiri di jalan orang berdosa, duduk dalam kumpulan pencemooh ) menjadi kebiasaan yang baik yaitu menyukai Taurat Tuhan dan merenungkannya siang dan malam. Itulah yang dijelaskan di Mazmur 1:1-2 .
Bersabarlah dalam menunggu pemulihan dari Tuhan, mungkin kita merasa telah melakukan kehendak Tuhan tapi belum juga terjadi pemulihan dalam kehidupan kita sehingga kadang kali kita menyalahkan Tuhan, tapi ingatlah di dalam Yeremia 29:10 tertulis bahwa Tuhan akan memulihkan keadaan Israel setelah 70 tahun mereka di dalam pembuangan di Babel. Jadi sudah berapa lamakah kita menantikan janji Tuhan untuk memulihkan keadaan kita? Jika kita melihat ayat 11 dari Yeremia 29 maka kita akan menyadari bahwa walaupun bangsa Israel ada di dalam pembuangan tetapi tetap rancangan damai sejahteralah yang diberikan Tuhan, bukan rancangan kecelakaan, bahkan masa depan yang penuh harapan pun akan diberikan kepada bangsa Israel.
Ada baiknya jika kita belajar dari pengalaman Raja Daud yang mengatakan "Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tidak pernah aku melihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti, tiap hari ia menaruh belas kasihan dan member pinjaman dan anak cucunya menjadi berkat." (Mazmur 37:25-26) . Ketika kita merenungkan ayat ini sudah jelas bahwa Tuhan pasti memelihara kita dengan sempurna di sepanjang kehidupan kita. Walaupun terkadang kita terjatuh tapi Tuhan tetap tidak akan membiarkan kita kekurangan dan Dia akan selalu memulihkan kehidupan kita
Sebenarnya Tuhan sudah memberikan dunia ini kepada kita, dalam Kejadian 1:28-29 Tuhan menyatakan bahwa kita berkuasa atas binatang yang di laut, udara, dan laut, juga segala tumbuh - tumbuhan, pohon - pohon, dan buah - buahan sehingga untuk apalagi kita merasa kekurangan sebab kita mempunyai Bapa yang kaya di Surga.
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar